Pemeteraian Kemudian adalah salah satu cara pelunasan Bea
Meterai yang dilakukan atas :
1. Dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat
1. Dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat
pembuktian dimuka
pengadilan.
2. Dokumen yang Bea Meterainya tidak atau kurang dilunasi sebagaimana mestinya.
3. Dokumen yang dibuat diluar negeri yang akan digunakan di Indonesia.
Pemeteraian kemudian wajib dilakukan terhadap dokumen- dokumen seperti diatas dengan menggunakan :
1. Meterai Tempel
2. Surat Setoran Pajak
yang disahkan oleh Pejabat Pos.
Besarnya Bea Meterai yang harus dilunasi dengan cara Pemeteraian Kemudian adalah :
1. Atas dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat
2. Dokumen yang Bea Meterainya tidak atau kurang dilunasi sebagaimana mestinya.
3. Dokumen yang dibuat diluar negeri yang akan digunakan di Indonesia.
Pemeteraian kemudian wajib dilakukan terhadap dokumen- dokumen seperti diatas dengan menggunakan :
1. Meterai Tempel
2. Surat Setoran Pajak
yang disahkan oleh Pejabat Pos.
Besarnya Bea Meterai yang harus dilunasi dengan cara Pemeteraian Kemudian adalah :
1. Atas dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat
pembuktian di muka pengadilan adalah sebesar Bea Meterai
yang terutang sesuai
dengan peraturan yang berlaku pada saat pemeterain
kemudian dilakukan.
2. Atas dokumen yang tidak atau kurang dilunasi sebagaimana mestinya adalah sebesar Bea Meterai
2. Atas dokumen yang tidak atau kurang dilunasi sebagaimana mestinya adalah sebesar Bea Meterai
yang terutang.
3. Atas dokumen yang dibuat diluar negri yang akan digunakan di Indonesia adalah sebesar Bea
3. Atas dokumen yang dibuat diluar negri yang akan digunakan di Indonesia adalah sebesar Bea
Meterai yang terutang sesua dengan peraturan yang
berlaku pada saat pemeteraian kemudian
dilakukan.
Pemegang dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat pembuktian di muka pengadilan dilunasi dengan menggunakan meterai tempel sesuai dengan peraturan yang berlaku pada saat pemeteraian kemudian dilakukan.
Pemegang dokumen yang Bea Meterainya tidak atau kurang wajib membayar denda sebesar 200% dari Bea Meterai yang tidak atau kurang dilunasi dengan menggunakan Surat Setoran Pajak.
Dalam hal pemeteraian kemudian atas dokumen yang dibuat di luar negeri yang akan digunakan di Indonesia sebagaimana dimaksud baru dilakukan setelah dokumen digunakan, pemegang dokumen wajib membayar denda sebesar 200% dari Bea Meterai yang terutang dan dilunasi dengan menggunakan Surat Setoran Pajak.
Pemegang dokumen yang semula tidak terutang Bea Meterai namun akan digunakan sebagai alat pembuktian di muka pengadilan dilunasi dengan menggunakan meterai tempel sesuai dengan peraturan yang berlaku pada saat pemeteraian kemudian dilakukan.
Pemegang dokumen yang Bea Meterainya tidak atau kurang wajib membayar denda sebesar 200% dari Bea Meterai yang tidak atau kurang dilunasi dengan menggunakan Surat Setoran Pajak.
Dalam hal pemeteraian kemudian atas dokumen yang dibuat di luar negeri yang akan digunakan di Indonesia sebagaimana dimaksud baru dilakukan setelah dokumen digunakan, pemegang dokumen wajib membayar denda sebesar 200% dari Bea Meterai yang terutang dan dilunasi dengan menggunakan Surat Setoran Pajak.
Selengkapnya downloaddisini
Tidak ada komentar :
Posting Komentar